• +62 811-221-488
  • #
  • Cilaki, Bandung
image_pdfimage_print

Kebidanan: Antara Ilmu, Jiwa, dan Panggilan Kemanusiaan

Oleh : dr. Maximus Mujur,Sp.OG Kebidanan hari ini sedang berdiri di persimpangan jalan. Di satu sisi, ia ditarik oleh arus sains medis yang canggih—penuh intervensi, protokol, alat, dan standar baku yang terukur. Di sisi lain, ia sesungguhnya berakar pada seni merawat kehidupan: menyambut jiwa baru ke dunia, menemani ibu melewati ambang kelahiran, dan menjadi penjaga peristiwa paling sakral dalam kehidupan…

Kritik Sains: Menggugat Reduksi Medis pada Sains Murni

Oleh : dr. Maximus Mujur, Sp.OG Kita terlalu lama memandang pengobatan hanya sebagai domain ilmu pasti—sebuah konstruksi rasional yang diagungkan dengan jargon bukti ilmiah, protokol ketat, dan teknologi canggih. Kita menyanjung dokter sebagai mesin berpikir, dilatih untuk mendiagnosis dengan presisi, meresepkan dengan ketepatan, dan memotong jaringan tubuh seperti insinyur membedah mesin. Tapi narasi ini gagal membongkar satu kenyataan mendasar: manusia…

Menyisir Antara Ilmu dan Kemanusiaan: Sebuah Kritik Terhadap Realitas Profesi Medis

Oleh : dr. Maximus Mujur, Sp.OG Profesi medis kerap dipuja sebagai puncak pengabdian intelektual dan kemanusiaan. Namun, di balik citra heroik yang terus direproduksi, tersembunyi sejumlah paradoks yang jarang diulas secara jujur. Di satu sisi, ilmu kedokteran menuntut ketajaman berpikir, ketekunan belajar tanpa henti, serta penguasaan keterampilan teknis yang kompleks. Di sisi lain, ia memaksa para praktisinya untuk menghadapi ketidakpastian,…

Refleksi untuk Dokter Kandungan: Menjadi Penjaga Kehidupan, Harapan, dan Jiwa

Oleh : dr. Maximus Mujur, Sp.OG Sebagai dokter kandungan, kita bukan hanya ahli dalam ilmu dan prosedur medis. Kita berada di tempat yang sunyi sekaligus sakral, di mana kehidupan bermula dalam kerapuhan dan harapan. Kita menyaksikan tidak hanya proses biologis, tapi juga proses jiwa—pertemuan batin antara ibu dan anak yang belum lahir. Setiap kali kita mendampingi seorang ibu hamil, kita…

“Anakmu Mendengarmu Sebelum Lahir: Revolusi Kesadaran Baru dalam Komunikasi Jiwa Ibu dan Janin”

Oleh: dr. Maximus Mujur, Sp.OG Bayangkan ini:Seorang ibu menyentuh perutnya, menutup mata, dan berkata pelan, “Nak, Ibu mencintaimu.”Dan detik itu juga, sebuah detak kecil di dalam sana merespons. Ia bukan hanya mendengar, tapi merasakan. Ini bukan fiksi spiritual atau dongeng tua dari negeri Timur. Ini adalah fakta ilmiah dan realitas jiwa yang sedang bangkit di dunia kontemporer: janin bukan hanya…

Komunikasi Jiwa Ibu dan Janin: Menjadi Pusat Sukacita Sejak Dalam Kandungan

Oleh : dr. Maximus Mujur, Sp.OG Dalam keheningan rahim, jiwa seorang ibu dan jiwa janin saling bersentuhan tanpa kata, namun sarat makna. Mereka terhubung melalui rasa, energi, dan cinta yang tak terlihat, membentuk komunikasi jiwa yang lebih dalam dari sekadar suara atau gerakan. Dalam komunikasi ini, apa yang dirasakan oleh ibu akan langsung memengaruhi keadaan batin sang janin. Jiwa janin…

Komunikasi Jiwa Ibu dan Jiwa Janin dalam Kehamilan: Mengelola Kesehatan Batin sebagai Ziarah Kesadaran

Oleh : dr. Maximus Mujur, Sp.OG Kehamilan bukan semata proses biologis. Ia adalah perjalanan jiwa yang menghubungkan dua kesadaran—ibu dan janin—dalam satu ruang hidup yang sama. Sering kali, orang memahami kesehatan kehamilan hanya sebagai urusan medis sempit: periksa rutin, suplemen, angka berat badan, gula darah, atau tekanan darah. Semua istilah ini penting, tetapi mudah membuat ibu hanyut dalam kebingungan dan…

Komunikasi Jiwa Ibu dan Janin: Merawat Kesehatan Sejati dalam Kehamilan

Oleh : dr. Maximus Mujur, Sp.OG Kehamilan bukan hanya urusan medis atau biologis semata. Ia adalah perjalanan batin seorang ibu yang sedang menyambut kehidupan baru. Sayangnya, di banyak tempat, pemahaman tentang merawat kehamilan kerap diserahkan sepenuhnya pada orang lain: dokter, obat, laboratorium, teknologi. Padahal, kesehatan sejati pada masa kehamilan menuntut tanggung jawab pribadi dan kesadaran mendalam: ibu dan janin saling…

“Rahim Kasih: Menjadi Rumah Jiwa Bagi Anak Sejak dalam Kandungan”

Oleh : dr. Maximus Mujur, Sp.OG Mendandani Jiwa untuk Menjadi Rumah Kehidupan PengantarKehamilan bukan hanya proses biologis membesarkan janin di rahim. Ia adalah karya ilahi membangun sebuah rumah bagi jiwa baru yang sedang menjejakkan kaki ke dunia. Dalam rahim, seorang ibu bukan sekadar membentuk tubuh bayi dengan nutrisi, tapi juga menenun jalinan komunikasi jiwa yang akan membekas seumur hidup anaknya….

“Jiwa Janin Bukan Potensi, Tapi Pribadi: Sebuah Seruan untuk Menggugat Cara Kita Memahami Hidup”

Oleh: dr. Maximus Mujur, Sp.OG “Sebelum Aku membentuk engkau dalam rahim ibumu, Aku telah mengenal engkau.”— Yeremia 1:5 Kita Salah Memahami Awal Hidup Selama ini, peradaban modern membentuk pola pikir yang keliru dan sempit tentang hidup manusia. Kita diajarkan bahwa kehidupan dimulai ketika sistem saraf janin terbentuk, atau ketika detak jantung terdengar, atau ketika seorang bayi lahir dan menangis. Namun—jika…