Oleh: dr. Maximus Mujur, Sp.OG Satu Awal, Dua Jiwa Kehamilan bukan sekadar awal kehidupan biologis. Ia adalah peristiwa eksistensial—sebuah perjumpaan dua jiwa dalam satu tubuh. Di dalam rahim seorang ibu, kehidupan tumbuh tidak hanya sebagai sel-sel yang membelah, tetapi sebagai kesadaran yang menyapa. Janin hadir bukan sebagai objek pasif dari proses medis, melainkan sebagai subjek spiritual yang membawa serta pancaran…
READ MOREOleh: dr. Maximus Mujur, Sp.OG Dalam keheningan rahim, janin bukan sekadar organisme yang berkembang secara biologis. Ia adalah jiwa yang tumbuh. Sebuah benih manusia yang belum berbicara dengan kata, tetapi sudah menyapa lewat rasa. Dalam setiap detak nadi dan tarikan napas ibunya, janin belajar memahami dunia—bukan melalui logika rasional, tetapi lewat frekuensi batiniah yang jauh lebih halus: melalui komunikasi jiwa….
READ MOREOleh: dr. Maximus Mujur, Sp.OG Di dalam keheningan rahim, ketika dunia luar belum mengenal suara, kata, atau logika, sebuah kehidupan kecil telah berdenyut — membawa serta jiwanya sendiri. Di sana, di kedalaman tubuh ibu, terbentuk sebuah ruang suci di mana dua jiwa saling bersentuhan: jiwa ibu dan jiwa anak. Komunikasi antara keduanya tak berlangsung lewat bahasa verbal, tetapi melalui sesuatu…
READ MOREDalam setiap kehamilan, komunikasi jiwa antara ibu dan janin sangat penting, namun sering terabaikan saat darurat. Di tengah kepanikan, suara batin mereka butuh tetap didengar dan dijaga.
Hadir Tepat Waktu, Menyapa Jiwa Ibu dan Janin

Kesehatan perempuan meliputi perawatan fisik dan batin selama kehamilan, menjaga harmoni antara detak jantung ibu dan jiwa janin dalam kandungan.
Read More
Setiap tindakan medis harus menjaga keseimbangan jiwa ibu dan janin agar komunikasi batin tetap harmonis dan kehamilan berjalan sehat.
Read More
Menjaga kesehatan jiwa ibu agar komunikasi batin dengan janin tetap kuat dan mendukung perkembangan optimal.
Read MoreKami menyediakan sesi konsultasi dan pendampingan bagi ibu hamil, pasangan, dan tenaga kesehatan yang ingin memahami hubungan batin dengan janin secara ilmiah dan empatik. Melalui dialog lembut, refleksi pengalaman, dan panduan ilmiah, kami membantu ibu mendengarkan bahasa jiwanya — dan bahasa jiwa anak yang sedang bertumbuh.