Oleh: dr. Maximus Mujur, Sp.OG 🗣️ “Kalau tumbuhan bisa hidup berdampingan dalam harmoni, saling memberi dan berbagi ruang untuk tumbuh… kenapa manusia tidak?” Itu bukan sekadar kalimat filsafat. Itu undangan untuk merenung—terutama bagi seorang ibu yang sedang mengandung kehidupan dalam dirinya. Karena komunikasi jiwa tidak hanya milik mereka yang bersuara. Ia hadir juga dalam keheningan. Dalam napas. Dalam cinta yang…
READ MOREMendengarkan Bisikan Kebaikan di Tengah Riuhnya DuniaOleh: dr. Maximus Mujur, Sp.OG 🗣️ “Saya sedang berada di kantor, suasana tidak tertib—semua orang sibuk dengan urusannya, gaduh, penuh ego. Tapi di tengah itu, saya pegang perut saya, saya berbisik dalam hati, ‘Tenang ya, Nak. Kita hadapi ini dengan tertib.’ Dan anehnya, saya merasakan gerakan kecil—seolah dia bilang: ‘Iya, Bu. Aku belajar dari…
READ MOREOleh: dr. Maximus Mujur, Sp.OG 🌸 Menjadi Orang Baik: Hak Setiap JiwaSetiap manusia, sekecil apapun perbuatannya, berhak menyebut dirinya orang baik. Mengapa? Karena Allah adalah sumber belas kasih, dan belas kasih itu terus mengalir kepada siapa saja yang mau membuka diri. Bahkan dalam diam dan keterbatasan, kebaikan bisa tumbuh, seperti tunas kecil di tanah yang tampak gersang. Dalam konteks kehamilan,…
READ MOREDalam setiap kehamilan, komunikasi jiwa antara ibu dan janin sangat penting, namun sering terabaikan saat darurat. Di tengah kepanikan, suara batin mereka butuh tetap didengar dan dijaga.
Hadir Tepat Waktu, Menyapa Jiwa Ibu dan Janin

Kesehatan perempuan meliputi perawatan fisik dan batin selama kehamilan, menjaga harmoni antara detak jantung ibu dan jiwa janin dalam kandungan.
Read More
Setiap tindakan medis harus menjaga keseimbangan jiwa ibu dan janin agar komunikasi batin tetap harmonis dan kehamilan berjalan sehat.
Read More
Menjaga kesehatan jiwa ibu agar komunikasi batin dengan janin tetap kuat dan mendukung perkembangan optimal.
Read MoreKami menyediakan sesi konsultasi dan pendampingan bagi ibu hamil, pasangan, dan tenaga kesehatan yang ingin memahami hubungan batin dengan janin secara ilmiah dan empatik. Melalui dialog lembut, refleksi pengalaman, dan panduan ilmiah, kami membantu ibu mendengarkan bahasa jiwanya — dan bahasa jiwa anak yang sedang bertumbuh.