Oleh : dr. Maximus Mujur, Sp.OG Selama lebih dari tiga puluh tahun mendampingi ibu hamil, saya belajar bahwa keajaiban kehidupan tidak hanya dapat dilihat melalui monitor USG atau hasil laboratorium. Ada sesuatu yang jauh lebih dalam, yang tak dapat dijelaskan oleh grafik medis mana pun: dialog kasih yang berlangsung diam-diam antara jiwa ibu dan jiwa janin. Setiap kali saya mendengarkan…
READ MOREOleh : dr. Maximus Mujur, Sp.OG 1. Rahim sebagai Ruang Pewahyuan Kasih Dalam iman Katolik, kehamilan bukan sekadar proses biologis. Ia adalah peristiwa ilahi—tempat Allah sendiri hadir dan bekerja melalui tubuh manusia. Dalam rahim, kasih Allah yang mencipta terus menjelma, seperti Sabda yang menjadi manusia dalam diri Maria. Rahim menjadi locus theologicus, tempat teologi sungguh hidup: bukan di ruang kuliah…
READ MOREOleh : dr. Maximus Mujur, Sp.OG Dalam setiap kehamilan, terjadi sesuatu yang jauh lebih dalam daripada sekadar proses biologis. Di balik detak jantung yang baru tumbuh, di balik setiap getaran halus di rahim, tersimpan suatu komunikasi jiwa yang penuh rahasia—antara ibu dan janin yang sedang terbentuk. Dalam terang antropologi Kristiani dan bioetika global, perjumpaan ini membuka pemahaman baru tentang apa…
READ MOREDalam setiap kehamilan, komunikasi jiwa antara ibu dan janin sangat penting, namun sering terabaikan saat darurat. Di tengah kepanikan, suara batin mereka butuh tetap didengar dan dijaga.
Hadir Tepat Waktu, Menyapa Jiwa Ibu dan Janin

Kesehatan perempuan meliputi perawatan fisik dan batin selama kehamilan, menjaga harmoni antara detak jantung ibu dan jiwa janin dalam kandungan.
Read More
Setiap tindakan medis harus menjaga keseimbangan jiwa ibu dan janin agar komunikasi batin tetap harmonis dan kehamilan berjalan sehat.
Read More
Menjaga kesehatan jiwa ibu agar komunikasi batin dengan janin tetap kuat dan mendukung perkembangan optimal.
Read MoreKami menyediakan sesi konsultasi dan pendampingan bagi ibu hamil, pasangan, dan tenaga kesehatan yang ingin memahami hubungan batin dengan janin secara ilmiah dan empatik. Melalui dialog lembut, refleksi pengalaman, dan panduan ilmiah, kami membantu ibu mendengarkan bahasa jiwanya — dan bahasa jiwa anak yang sedang bertumbuh.